Monday, December 24, 2018

Bagaimana Cara Belajar Pemrograman ? 5 Tips yang bisa kamu coba

Belajar pemrograman atau coding itu sebenernya mudah.
Serius .
Ya mudah bagi kita-kita yang sudah familiar dengan beberapa bahasa pemrograman.
Namun, bagi bagaimana dengan pemula ? apalagi bagi yang belum pernah coding belajar pemrograman itu sangat sulit.
Nggak tau harus mulai belajarnya dari mana dan apa saja yang harus dipelajari.
Nah, pada kesempatan ini, saya ingin berbagi beberapa pengalaman dan tips belajar pemrograman yang pernah saya lakukan.
Pastikan kamu sudah memutuskan akan belajar bahasa pemrograman apa dan teknologi yang mana.
Baiklah, mari kita mulai…

1. Perbanyak Praktek


Belajar pemrograman atau coding ini, kita harus dilakukan dengan praktek, bukan menghapal seperti belajar Agama.
Belajar agama juga tidak ada artinya, kalau kita hanya menghapal surat dan ayat tertentu saja tanpa dipraktekan (diamalkan) dalam kehidupan sehari-hari.
Begitu halnya dengan belajar pemrograman.
Tidak ada artinya jika hanya membaca buku tentang pemrograman saja tanpa praktek.
Sebuah kutipan mengatakan:
“Pengalaman adalah guru terbaik”
Dengan kita praktek, kita akan dapat pengalaman. Sedangkan dengan membaca dan juga memahami teori, kita dapat ilmunya.
Karena itu, banyak-banyaklah praktek.
Apa yang harus di praktekkan?
Untungnya di dalam belajar bahasa pemrograman, tidak sama seperti belajar bahasa alami yang harus bisa berbicara, mendengarkan, menulis, dan membaca.
Dalam pemrograman, kita cukup menulis dan membaca saja.
Tulis kodemu sendiri, dan belajarlah cara membaca kode orang lain.
Kenapa berbicara dan mendengarkan tidak dipraktekkan?
Memangnya ada orang yang ngomong pakai bahasa pemrograman?

2. Gunakan Modul atau Tutorial yang Lengkap


Jika kamu belajar sendiri dari internet, pastikan tutorialnya lengkap alias tidak setengah-setengah pembahasannya.
Modul yang lengkap biasanya lebih terstruktur dari bab ke bab.
Tidak seperti KodingKelas yang membahas macem-macem , tapi saya lagi berusaha menyempurnakannya.
Kenapa harus lengkap dan terstruktur?
Karena agar bisa melakukan tips selanjutnya (Tips ke-3).
Ada beberapa tampat yang saya ketahui yang lengkap pembahasannya:
Selain dari tempat-tempat tersebut, belajar dari buku juga bagus.
Salah satu buku yang saya rekomendasikan adalah seri dari buku “Learn x in 24 hours”, karena di sana ada tutorial untuk praktek di tiap bab.

3. Buat Jadwal Belajar


Jadwal akan membuatmu melakukanya secara rutin dan menjadi kebiasaan.
Sediakan waktu setidaknya 1–2 jam setiap hari untuk fokus belajar coding.
Saat jam tersebut, jangan lakukan yang lain seperti buka IG, WA, FB, Email, Twitter, dll. Fokus saja belajarnya. Nanti kalau sudah selesai, baru buka yang itu.
Hasilnya, saya bisa memahami dasar pemrograman dalam sebulan.
Mungkin kalau kuliah membutuhkan waktu 1 sampai 2 semester, karena jadwalnya kan tiap minggu.
Ada tools atau aplikasi untuk buat jadwal ?
Kamu bisa manfaatkan Google Calendar untuk membuat pengingat (reminder) harian, dan merekamnya dengan aplikasi semacam Habits tracker.
Biar kelihatan, ada bolong atau tidak.

4. Cari Teman dan Mentor


Belajar sendiri pasti kurang enak dan kurang motivasi …
Kalau ada error tidak ada teman diskusi, tidak ada tempat bertanya dan curhat.
Coba ajaklah beberapa temanmu untuk belajar hal yang sama. Kalau bisa buat tantangan, balap-balapan misalnya untuk selesaikan modulnya.
Atau mungkin kamu sudah punya teman yang sudah belajar lebih dulu. Kamu bisa tantang dirimu untuk mengejarnya.
Kamu juga bisa menjadikan dia mentor (kalau dia mau), karena dia sudah belajar duluan dan punya banyak pengalaman.
Mentor bisa kamu manfaatkan untuk meminta saran, bertanya, dan berdiskusi tentang masalah yang kamu alami selama belajar.
Atau, kamu juga dapat bergabung di beberapa komunitas pemrograman di internet.

5. Catat dan Bagikan agar tidak Lupa


Cara saya mengingat apa yang sudah dipelajari adalah dengan mencatatnya di blog.
Ini terbukti efektif, daripada membuat catatan di buku.
Apa yang kita sudah tulis, akan dibaca juga oleh orang lain.
Secara tidak sadar, kita juga sedang berlatih untuk menulis dan berkontribusi.
Skill menulis sangat dibutuhkan dalam dunia pemrograman.
Lihat saja dan rasakan sendiri , hehehe…
Apa jadinya kalau tidak ada yang mau menulis dokumentasi.
Belajar coding menjadi lebih sulit, karena kita harus dapat memahami dan membaca kode langsung, tanpa panduan dan dokumentasi.
Karena itu, buatlah dokumentasimu sendiri.
Buatlah catatanmu dalam bahasa indonesia, agar orang lain yang tidak bisa bahasa inggris bisa membaca dan mempelajarinya.

Akhir Kata…

Untuk saat ini, itulah beberapa tips yang bisa saya berikan. Mungkin akan ada tambahan ke depannya.

No comments:
Write comments